TfClTSA0GfroTUC5GUd9TUC8BA==

INNALILLAHI, Dua Petani Meninggal Dunia, Disambar Petir Saat Berteduh

Ilustrasi Petir/Foto Ist

PROINBAR.COM, KROYA - Dua orang petani tersambar petir saat berteduh disebuah gubuk.

Insiden ini mengakibatkan keduanya meninggal dunia di tempat.

Kedua petani malang tersebut tersambar petir di areal persawahan di Blok Tilam, Desa Temiyangsari, Kecamatan Kroya, Minggu (24/11/2024) sekitar pukul 14.00 WIB.

Keduanya adalah Walim (59) warga Desa Temiyangsari dan Naripan (41) warga Desa Sukamelang.

Informasi dihimpun, kejadian ini bermula saat Walim berangkat dari rumahnya ke sawah untuk menggembala kambing sekitar pukul 12.00 WIB.

Namun pada pukul 13.40 WIB, turun hujan sangat lebat.

Walim pun bergegas berteduh di sebuah gubuk sawah. Di dalam gubuk tersebut rupanya sudah ada Naripan yang lebih dulu berteduh.

Sesaat kemudian, ada petir menyambar keduanya yang sedang berteduh di gubuk.

Akibatnya, kedua korban langsung terkapar meninggal dunia. Terdapat bekas luka bakar pada bagian leher.

Seusai hujan mereda, Toto (37) keponakan Walim, melihat beberapa ekor kambing pulang tanpa digiring pemiliknya.

Melihat kejanggalan itu, Toto langsung bergegas mencari pamannya ke persawahan.

Benar saja, saat ditemukan Walim sudah tergeletak tak bernyawa di gubuk persawahan. Termasuk korban Naripan serta seekor kambing yang juga tergelak di sekitar gubuk tersebut. 

Mendengar informasi itu, polisi dan masyarakat kemudian mengevakuasi korban dan dibawa ke rumah masing-masing. (JPI/rls)

Komentar0

Simak artikel pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih kanal favoritmu! Akses berita Proinbar.com lewat:

Advertisement

Type above and press Enter to search.